Hosting Unlimited Indonesia

Monday, 10 October 2016

Macam-Macam Golongan Darah pada Manusia

Golongan darah seseorang ditentukan berdasarkan ada atau tidaknya zat antigen pada sel darah merah dan plasma darah. Ada dua teknik yang kerap dipakai untuk mengelompokkan darah, yaitu menggunakan sistem ABO dan rhesus (Rh).
Melalui sistem ABO, Anda bisa mengetahui golongan darah Anda, apakah A, B, AB atau O.
Proses pemeriksaan golongan darah ABO dengan metode slide test
Ø  Pada sebuah kaca obyek (slide) teteskan 1 tetes serum anti A disebelah kiri, 1 tetes tetes serum anti B ditengah, dan 1 tetes serum anti AB disebelah kanan. dan 1 tetes serum yang akan diperiksa sebagai kontrol disebelah kanan.
Ø  Pada masing‑masing serum teteskan 2 tetes darah yang akan diperiksa, campurkan dengan cara menggoyangkan kedepan dan kebelakang, sambil diamati adanya gumpalan (aglutinasi) berupa titik-titik halus seperti pasir yang akan terjadi.
Ø  Pengamatan dilakukan dalam waktu 2 menit setelah percampuran serum dan darah yang akan diperiksa
Gambar hasil pemeriksaan golongan darah

ü  Jika Anda memiliki golongan darah A, maka Anda memiliki antigen A pada sel darah merah dan memproduksi antibodi B untuk melawan sel darah merah dengan antigen B.
ü  Jika Anda memiliki golongan darah B, maka Anda memiliki antigen B pada sel darah merah dan memproduksi antibodi A untuk melawan sel darah merah dengan antigen A.
ü  Jika Anda memiliki golongan darah AB, maka Anda memiliki antigen A dan B pada sel darah merah. Ini juga berarti Anda tidak memiliki antibodi A dan B pada plasma darah.
ü  Jika Anda memiliki golongan darah O, maka Anda tidak memiliki antigen A atau B pada sel darah merahOrang bergolongan darah O memproduksi antibodi A dan B di plasma darah.
Gambar skema donor dan pendonor

Pemilik golongan darah O bisa mendonorkan darahnya kepada siapa pun, tapi mereka tidak bisa asal menerima darah. Mereka hanya bisa mendapatkan transfusi darah dari tipe O saja. Sebaliknya, golongan darah AB tergolong penerima universal. Golongan darah AB bisa mendapat transfusi darah dari jenis A, B, AB, atau O. Namun golongan darah AB hanya bisa mendonorkan darahnya kepada mereka dengan darah jenis AB saja.
Faktor rhesus (Rh) adalah jenis antigen yang ada pada sel darah merah. Jika seseorang memiliki faktor Rh, maka dia tergolong positif dan jika tidak, negatif.

Golongan darah yang memiliki Rh negatif bisa mendonorkan darahnya kepada orang yang memiliki status Rh negatif dan Rh positif. Pendonor dengan Rh positif hanya bisa memberikan darahnya kepada orang dengan status Rh positif.



No comments:

Post a Comment